Bawaslu Ingatkan TNI Cermati KPU

Media: detik.com Tanggal: 27 Januari 2009 Jakarta - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) secara khusus akan mengawasi TNI terkait pengiriman logistik Pemilu 2009. Oleh karenanya TNI harus mencermati benar nota kesepakatan kerja sama mereka dengan KPU. Ada pun point penting nota kesepakatan yang perlu dicermati adalah petunjuk teknis pengiriman dan detail lokasi pengiriman. Jangan sampai personel TNI di lapangan terjebak dalam tindakan yang bisa dikategorikan pelanggaran gara-gara petunjuk teknis yang kurang jelas. "Nanti setelah MoU ditandatangani dan tidak ada petunjuk teknis detail. TNI bisa bingung. Nanti setelah MoU itu Bawaslu akan menyoroti TNI, bukan KPU lagi," kata Humas Bawaslu, Osbin Samosir, di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta (27/1/2009). Hal tersebut disampaikannya usai pertemuan antara jajaran KPU dengan Panglima TNI Djoko Santoso pagi ini. Jajaran Bawaslu yang hadir lengkap dipimpin oleh ketuanya, Nur Hidayat Sarbini. Untuk keperluan pengiriman logistik Pemilu 2009, pihak KPU juga akan menggandeng pihak TNI. Ada pun logistik yang pengirimannya menggunakan jasa TNI adalah tinta identifikasi, kertas suara, segel dan formulir. Rencananya TNI akan mengirimkan logistik dari pusat ke daerah-daerah yang secara geografis sulit dijangkau atau yang tidak dilayani oleh perusahaan jasa ekspedisi reguler, karenanya perlu mendapat prioritas. Sementara daerah termasuk kategori demikian tersebar di hampir setiap provinsi. ( lh / iy )