media : okezone.com
tanggal : 07 April 2009
JAKARTA - Bawaslu telah menginstruksikan kepada segenap jajarannya untuk mewaspadai praktik money politics pada masa tenang. Sebab, para calon pelaku ditengarai telah memiliki sistem kerja yang rapi dan profesional.
"Kita sudah instruksikan agar persoalan ini menjadi perhatian serius," ujar Ketua Bawaslu Nur Hidayat Sardini di Istana Negara, Selasa (7/4/2009).
Instruksi khusus terpaksa dikeluarkan karena modus para pelaku money politics semakin canggih dari waktu ke waktu. Potensi money politics juga semakin berpotensi terjadi pada pemilu legislatif karena para caleg kampanye dari rumah ke rumah. "Bukan oleh parpol tapi caleg," ungkapnya.
Hidayat mencontohkan, variasi modus money politics baru dilakukan dengan cara pemberian bingkisan atau uang setelah hari pemungutan suara apabila caleg yang bersangkutan terpilih. Ada juga modus pemberian uang, barang, serta segala macam peralatan melalui pihak ketiga.
"Jadi panwas mengejar ke sini, tapi larinya ke sana. Tidak hanya pihak ketiga, tapi juga pihak keempat," ungkapnya.
(ful)