Update Status FB 21-31 Desember 2010
Selasa, 18 Januari 2011 , 11:26:34 WIBJumat, 31 Januari 2010
Jelang tutup tahun dan songsong tahun ke muka, sy sll menutup tubir waktu ini dg perhikmatan. Pada diary yg rajin sy tulis saban hari sejak SMP, ada saja pusparagam lembar sukses, kesah, riang, atau bhkn bkn di antara semuanya. Dan petikan hikmah tahun yg sebentar permisi ini, variabel bebas ternyata lebih besar ketimbang variabel terikatnya. Utk tahun ke muka, ada 2 catatat agar lebih bermanfaat bagi sebyk mungkin orang, serta "sekonyol2nya keledai, takkan pernah terantuk pada selokan yg sama" !!
Scr kesukubangsaan, Nias dipandg miliki entitas tersendiri, yg agak beda dg suku bangsa2 lain di Indonesia. Kt sohibul hikayat, plg krg kt ang Panwaslu di Nias, disebut2 asal etnis Nias, adlh dari suku Karen di Burma, dg basis argumentasi bentuk rumah tradisional dan bhs sehr2 masy Nias mirip dg suku tsb. Pndagn kedua, penghuni Pulau Nias mrpk keturunn seorg putri bangsawan dari Jepang, krn perkara adat, akhirnya mendiami Nias dan beranak pinak di sana. Maaf, cerita ini msh perlu dikaji scr ilmiah !
Ada keajaiban di Nias Selatan. Saat keliling TPS dlm Pemilu Kada, sy diceritakan adanya 3 batu ukuran besar, yg semula jauh di tengah laut, seusai Gempa 2004, posisinya kini lbh deket di bibir pantai. Warga lokal meyakini itu sbg kerjaan "penjaga" laut, sbgn bilang itu sbg pratanda bkl terjd peristiwa besar, tanpa mrk detilkan apa maksudnya. Tp sy meyakininya akibat tumbukan 2 lempeng benua, dlm mana daratan yg justru mendekati ke arah batu, dan bkn batu yg mendekat daratan. Tp maaf sih, sy bkn ahlinya !
Kamis, 30 Desember 2010
Bila keadaan di udara spt ini, ada keharusan utk pasrah sepenuhnya. Pesawat kecil terguncang-goncang krn terpaan angin atau awan, hanya Tuhan yg berhak menentukan segala sesuatunya. Berikutnya pada kemampuan sopir pesawat. Berikutnya lagi apkh tadi sblm lepas landas roda dan sekrupnya sdh digemuk. Mur atau bautnya sdh dikencang, dicek dg cermat dst. Variabel bebasnya sangat tak terkontrol. Hanya Tuhan yg maha penting. Itulah udara Gunungsitoli-Polonia, mendarat dg sempurna akhirnya. Alhamdulilah !!
Sy takzim dpt anugerah baju dan kalung kebesaran adat Nias. Baju adat disebut 'Baru Hada', smtr kalung adat yg terbuat dari tempurung kelapa dinamakan 'Kalabubu'. Pakaian kebesaran hanya dikenakan oleh Raja-raja di Nias, kalau di Nias Selatan Raja Si'ulu, kalo di daerah lain tp msh di Nias dinamakan 'Balugu'. Wah, slm tiga hari sy dianggap raja ato plg kurang bangsawan. Yah, raja tiga hari. Sy senang krn dianugerahi pakaian kebesaran ini. Bkn soal bajunya, tp simbol kehormatanya. Nias mmg mengesankan !!
Tibalah km di Bandara Gunung Sitoli, Nias. Kalo sebut Gunung Sitoli, ingatan sy ke 1980-an kala sy di madrasah. Wkt itu sy jd regu Cerdas Cermat tk SD/MI di TVRI Jogja. Regu km masuk ke babak perebutan juara ketiga, dg rival 2 regu dari SD lain. Perolehan nilai peserta imbang, mk juri ajukan pertanyaan penentu. "Dari gambar peta buta ini, daerah mana yg diberi titik merah?", pertanyaan juri. "Gunung Sitoli !", sergah sy. "Seratus !", ganjar juri. Akhirnya km keluar jd pemenang, meski juara ke-3 !!
Selasa, 28 Desember 2010
Puji syukur, motor-mabur yg km tumpangi mendarat mulus di Polonia Medan. Transit sejam, sembari rehat kepulkan asap. Di ruangan ini, ada kerumunan org main tebak2an, tampaknya seru. Sy yg duduk di sebelahnya, dipancing utk nimbrung. Byk tebakan tak kuasa sy jwb. Tp sy tak mau kalah, sy balas. "Minyak apa yg plg disuka org Medan?", lontarku. Mrk tak bisa jwb, bengong. Sejurus kmd mrk nyerah. "Minyak yg plg disuka org Medan adlh minyaksikan sepakbola", jawabku sendiri, sambil ngeloyor pergi. Bah !! "Bah !"
Sbgm sebuah pohon yg kokoh berdiri, perikehidupan demokrasi meniscayakan akar kuat dan yg menghunjam ke sedlm mgkn perut bumi. Akar kuat yg diperlukan dlm demokrasi adlh perilaku unggul tasamuh, tawasuth, dan ii'tidal, selain prasyarat high trust society. Tanpa itu demokrasi hanya akan membuat gaduh (noisy) keadaan, dan penundaan bagi terwujudnya esensi demokrasi, yakni perbaikan perikehidupan sosial rakyat. Smtr itu, kegaduhan mrpk bentuk kerapuhan akar2 yg seharusnya kuat dalam pohon demokrasi !!
Senin, 27 Desember 2010
Sdh layak bila akhirnya Malaysia tekuk telak Timnas kt semlm. Kecuali soal laser, Malaysia jadikan AFF sbg turisme sport serta service yg menangkan penonton kt yg di dan ke sana. Sy kira inilah buah konkret modernisasi yg dijalankan "Dr M". Sy baca 'The Malay Dilemma' karyanya, yg mrpk pemandu visi ke mana rakyat Malaysia berarah, dan 'Soekarno kecil' itu berhasil wujudkan Malaysia yg tertib, ekonomi laju kencang, terhormat dan disegani, dan industrialis. Tiga gol semlm adlh kerja panjang buah karya Dr M !!
Minggu, 26 Desember 2010
Terakhir dicatat pjg Tembok China 8850 km, dibangun Dinasti Qin 221-206 SM, Han 206SM-9M, dan Ming 1368-1644, slm 2 ribu th. Luar biasa stamina visi dan konsistensi bangsa China. Sy ragu kt bisa lakukan di sini dan kini sbgm mrk lakukan. Soalnya, kt terbiasa saling negasikan di antara kt. Kt inkonsisten, jauh dari satu visi dg yg lainya. Yah, kt terbiasa dg politik "tumpas kelor": Ganti pejabat ganti kebijakan. Konyol, seorg pejabat dinilai sukses tatkala berhasil menumpas kebijakan pejabat pendahulunya !!
Sabtu, 25 Desember 2010
Inilah masjid "Al-Mujahidin" Kauman Pekalongan. Tak pernah sepi dari jamaah, juga ramai dg kajian, dan pengajian umum. Msh spt dulu. Letaknya strategis, di pusat keramaian, bisnis. Prototype kota zaman dulu berpola ada masjid, alun-alun, pasar Banjarsari atau akrab disebut Senteleng, ada penjara yg tak jauh dari situ, tepatnya di Kali Loji, dan pusat pemerintahan. Nah, pusat pemerintahan di sblh selatan itu milik kabupaten, smntr ibukota kabupaten sdh pindah ke Kajen, sekitar 30 km dari alun-alun yg skg !!
Napak tilas di kota kelahiran, Pekalongan. Sewktu SMP dl, th 1980-an, sy srg nongkrong di sekitar Alun2 kota. Kalo cari buku bekas di loakan "Pasar Senggol", beli yg baru di "Istana Buku Raja Murah". Msh terpatri di ingatanku, buku2 yg pernah kubeli al "Mengarang Itu Gampang" dari Arswendo Atmowiloto, "Revolusi Indonesia" dari Peter Carey, di samping saban bulan beli maj sastra "Horison". Lokasi TB itu di muka masjid Kauman. Sbnya ada 2 raja murah, satu khusus jual kitab2, smnt yg satu ini jual buku umum !!
Siang td sy antar istri belanja ke pasar, tugas rutin spt dulu. Bgt istri masuk pasar, sy manfaatkan ngobrol dg pedagang2 tradisional Peterongan ini. Sbgn mrk msh mengenalku: Kang Darmin, Yu Yatin, dan mBo Minah. Slm 3 th sy tak ke sini, praktis tak ada perubahan, kecuali mal2 angkuh yg kian mengepungnya, lapak sempit gusur pedagang, dan aneka pungutan. Tak ada kebaikan yg tampak dari negara di sini, krn hukum rimba yg berlaku. Homo homini lupus utk Kang Darmin, Yu Yatin, mBo Minah, dan yg lainya !!
Kepada umat Kristiani sekalian, saya berhatur "Selamat Hari Natal Tahun 2010 !". Moga damai di hati dan damai di bumi, kasih dan sejahtera memayungi sepanjang masa !!
Jumat, 24 Desember 2010
Singa dikenal sbg "raja rimba". Pun akan lain bila dibalik jd "raja singa", krn itu penyakit mengerikan. Tp dg ejaan lama dg kata yg dibalik, akan jd "rimba raya" berarti hutan belantara, spt film Jumanji. Beda makna "singa raja", krn ia salah satu daerah di Pulau dewata. Atau dg "singa edan", itu julukan klub bola di Jawa. Persoalan jd melebar ke istilah "singaparna" krn lagi2 nunjuk ke sebuah daerah, atau "singapura" yg mengalamat ke negeri kecil byk tingkah. Akhirnya "sing ngapuro", artinya mohon maaf !
Buah rambutan di blkg rumah km siap petik. Buahnya masak, lebat, dan berkelupas. Kawasan Tembalang ini, tak jauh dari kampus Undip, mmg cocok utk rambutan. Selain itu, seminggu setelah km pindah ke sini, km tanam pula aneka buah dan sayuran, krn hlmn rumah km cukup luas. Km pindah pas Natal 2008, utk pungkasi 8x jd "kontraktor" alias pindah2 kontrakan. Sy tak tahu apa komentar dunia andaikan rumah ini ada saat sy pegang amanah. Sy tak henti2nya bersyukur ke hadirat Allah !!
Kamis, 23 Desember 2010
Sifat (salah dan) lupa mengirinyi karakter mahluk manusia, kata agama. Maka bohong belaka andaikan ada yg mendaku bisa memindai benak seseorg, seraya bagai pindahkan isi kepala seseorang utk berikutnya meletakkan ke benak kepala yg lain. Seolah2 bagai ambil satu-dua butir permen di satu stoples ke stoples lainya. Itu takabur namanya, krn sifat lupa manusia malah berfaedah bagi manusia itu sendiri. Bayangkn, bila kt sll ingat kejadian2 buruk di masa yll, mgkn kt tdk akan pernah bisa tidur, krn traumatika !!
Tak henti-henti, tak jenuh-jenuh, dan baunya makin menyengat. Jebule "kere munggah bale !".
Sesaat sebelum dimulainya konferensi pers refleksi akhir tahun di media center Bawaslu kemarin, para pewarta foto tertangkap kamera BB sy sedang keker dan jepret ke arah sy. Tapi sy cepat ngeker dan ngejepret mrk dulu. Akhirnya jadi jeruk makan jeruk. Dg mrk sdh terbiasa akrab. Di belakang kantor Bawaslu ada posko tempat mrk nongkrong. Ada tagline sekaligus prinsip yg dipegang dlm membangun relasi dg pmrk, yakni "Bantulah kami untuk membantu anda !"
Rabu, 22 Desember 2010
Adhy Aman: jumbo, kalem, dan ramah. Jarang sy jumpai dia dlm tawa lepas, tdk sbgmn siang td di kantor Bawaslu. Bersama Titi Anggraini, sy mulai akrab dgnya saat bertandang ke kantor km, saat sy Ka Panwaslu Jateng 2004. Setahu sy wkt itu mrk aktif di IFES-Indonesia. Kini Adhy aktif di IDEA, lembaga partikelir kesohor pengawal Pemilu sejagat yg berbasis di Stockholm Swedia. Dia masuk dlm jajaran elite IDEA. Maksud berkunjung ke Bawaslu siang tadi, dlm rangka tindaklanjuti kerjasama Bawaslu-Cetro-IDEA. Hebat !
Mendiskusikan rencana "Electoral Offense and Dispute Resolution in Indonesia Study", bersama petinggi IDEA Adhy Aman dan CETRO Hadar Nafis Gumay, Refly Harun, Veri Junaidi, dan Dita, Gedung Bawaslu, Rabu 22 Desember 2010. Pertemuan sebagai bagian dari tindaklanjut MoU Bawaslu dengan mereka pada 8 November 2010. Terlibat dari Bawaslu, selain saya adalah Koord Hubal serta HPP Bambang Eka Cahya Widodo dan Wirdyaningsih !!
Ketua dan Anggota Panwaslu Nias Utara Ata'eli Harefa, Sukadamai, dan Sinema Hulu. Datang ke sy terkait pengawasan Pemilu Kada di sana. Lapor perkembangan, termasuk selesainya pembentukan Panwaslu di kec dan di desa. Sy minta agr 2 hal diperhatikan, aplg sejarah Pemilu di Nias perlu perhatian spesifik: kapasitas dan integritas Panwaslu. Mrk berharap sy bisa hadir di Nias saat coblosan, itu kebanggaan tersendiri kata mrk. Kalo soal itu tergantung perintah pleno sj, konsultasikan ke Bu WS, yg atur itu !!
Perkara kemesraan tidak mengenal tempat, waktu, dan bisa dilakukan siapa saja. Dan ternyata pula bukan monopoli mahluk Tuhan bernama manusia. Bagi pasutri yg sering terlibat baku cekcok, sy anjurkan utk malu dg saudara 'sepupu' kita (menurut Darwin). Sejoli dalam gambar ini telah mencabik-cabik perasaan kita selaksa manusia. Tuangan perasaan dlm bentuk tulisan ini perlu dituang, mengingat tiga kali sejoli bule-lokal yg baku cekcok di sekitar sy tinggal kini: berisik dan polutan suara !!
Selasa, 21 Desember 2010
Usai Rapat Koordinasi Bawaslu dengan KPU, bahas sejumlah agenda penting dalam penyelenggaraan Pemilu Kada di daerah, bertempat di KPU, baru saja usai, terkait dengan problematika dalam Pemilu di daerah. Semua ada jalan keluarnya, semua dapat dibicarakan, dan disatupersiapkan !!
Kumpul-kumpul dan diskusi dengan teman-teman sekondang, di CD Cikini, dengan pembicara Anggota Komisi Yudisial Suparman Marzuki dan Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Abdul Haris Semendawai. Sayang pembicara yang kutunggu absen. Banyak pesohor muda terlibat di sini, ramai sekali, dan tentu saja berkualitas. Tema tentang penguatan lembaga-lembaga semi negara, dengan keterlibatan peran kawula muda !!
Rendang, batik, reog ponorogo, angklung, lagu si jale-jale, wayang, pure, sipadan, ligitan, blok ambalat. Kalau tak waspada dan tak segera dipatenkan, sebentar lagi pecel lele, warteg, tahu gimbal, batagor, tahu dan tempe penyet, soto ayam, tauto pekalongan, serta mungkin pula batik motif atau corak cap coro, minuman cokyang alias topi miring (tomi), de'el-el. Lbh diantisipasi kalo gol yg jebol diklaim pula sbg gol mrk krn main di kandang mrk, sblm wasit dan pemainya sdh dulu mrk patenkan. Waspadalah !!